- Back to Home »
- Eksploitasi Jaringan Menggunakan Backtrack
Posted by : Hacker Hunters
Saturday, June 15, 2013
BackTrack menyediakan akses mudah untuk tools komprehensif yang berhubungan dengan keamanan, mulai dari Port Scanner sampai Password Scanner. Dukungan fungsi Live CD dan Live USB mengijinkan pengguna untuk me-boot BackTrack secara langsung dari media penyimpan portabel tanpa harus melakukan penginstallan pada Hardisk secara permanen.
BackTrack berisi banyak tools keamanan yang terkenal yaitu:
- Metasploit integration (Non-Working and Officially Unsupported
- RFMON Injection capable wireless drivers
- Aircrack-NG
- Kismet
- Nmap
- Ophcrack
- Ettercap
- Wireshark (formerly known as Ethereal)
- BeEF (Browser Exploitation Framework)
- Hydra
- OWASP Mantra Security Framework collection of hacking tools, add-ons and scripts based on Firefox
- Cisco OCS Mass Scanner A very reliable and fast scanner for Cisco routers with telnet/enable default password.
- Quypt (Terminal Emulator) (software pribadi oleh Crimson Hacking group, yang telah dimasukan ke bagian utama) Blackhat
- Banyak kumpulan exploits serta software yang lebih umum seperti browsers.
- Information Gathering
- Vulnerability Assessment
- Exploitation Tools
- Privilege Escalation
- Maintaining Access
- Reverse Engineering
- RFID Tools
- Stress testing
- Forensics
- Reporting Tools
- Services
- Miscellaneous
Setting Jaringan
Setting jaringan sangat berpengaruh terhadap koneksi antar perangkat dalam jaringan. Di backtrack hal pertama yang harus dilakukan adalah mengalokasi IP Address sehingga backtrack dapat terkoneksi ke jaringan. Untuk setting IP address dapat dilakukan dengan cara :
root@root:~# ifconfig eth0 192.168.197.250 netmask 255.255.255.0Perintah di atas berfungsi untuk mengalokasi IP Address 192.168.197.250/24 ke ethernet backtrack. Untuk mengetahui IP address yang terpasang gunakan perintah sebagai berikut:
root@root:~# ifconfig
Jika hasil yang ditampilkan seperti gambar di atas, berarti Backtrack sudah memiliki IP Address yaitu 192.168.197.250/24.
Untuk mengetes apakah Backtrack sudah dapat berkomunikasi dengan perangkat lain dalam jaringan, gunakan perintah sebagai berikut :
root@root:~# ping 192.168.197.1
Apabila ada reply dari host 192.168.197.1, artinya anda sudah terhubung ke perangkat dengan IP address tersebut.
Scanning Network dengan NMAP
Scanning network adalah salah satu kegiatan untuk mengetahui host mana saja yang aktif dan terkoneksi ke dalam jaringan. Di Backtrack banyak tools untuk melakukan proses scanning, diantaranya nmap.
Nmap memetakan dan memberikan informasi host yang aktif dan terkoneksi ke dalam jaringan. Semua informasi host yang terkoneksi akan ditampilkan, termasuk port apa saja yang terbuka.
Untuk melakukan scanning dengan nmap gunakan perintah berikut :
root@root:~# nmap 192.168.3.201
Dari gambar terlihat port 80, 135, 139, 443, 445 pada host 192.168.3.201 berstatus open (terbuka). Kita juga mengetahui MAC Address host tersebut yaitu 60:EB:69:CE:71:80.
Semua informasi yang ditampilkan tersebut adalah informasi yang sangat berharga bagi siapa saja yang memiliki “kemampuan lebih” untuk bisa menyusup atau menerobos ke host 192.168.3.201 terlepas dari apa maksud dan alasannya.
Selain scanning IP address dengan target tertentu, nmap dapat juga digunakan untuk melakukan scanning secara keseluruhan atau menurut kelompok IP Address.
root@root:~# nmap 192.168.3.1-254
Hasilnya adalah sebagai berikut :
Berdasarkan gambar di atas terlihat nmap menampilkan informasi setiap host secara detil.
Etiam placerat
Total Pageviews
Recent Post
Pages - Menu
Blog Archive
-
▼
2013
(55)
-
▼
June
(43)
- Install FlareGet di Linux
- Install Zerk Aplikasi Al-Quran digital di Linux
- Macam macam Topologi Jaringan
- Cara Install FreeBSD
- Cara Install CentOS 6.3
- Cara Install Debian
- Netcut-Nya BackTrack (TuxCut)
- Free Download Windows 8 Pro + License Key Full Ver...
- Membangun Proxy Server Dengan Ubuntu
- Cara install dan konfigurasi Conky Infinity di Linux
- Cara Mengganti Boot Loading Screen di Linux Ubuntu...
- Mengaktifkan Ctrl+C (Copy) & Ctrl+V (Paste) di Ter...
- Mengapa Linux Lebih Aman dari Windows ?
- Top 10 Distro Linux Paling Populer dan Dicari
- Cara Mengaktifkan Printer di Linux
- Cara Install Aplikasi Windows di Linux
- Cara Membaca Partisi Linux di Windows
- Tutorial Instalasi Server Proxmox VE 2.3
- Cara Recovery Data Yang terhapus, terserang virus,...
- KONFIGURASI DOMAIN CONTROLLER PADA WINDOWS 2003 SE...
- Instalasi BackTrack di VMware
- Cara Hacking Facebook Menggunakan Backtrack 5 r3
- Eksploitasi Jaringan Menggunakan Backtrack
- HAL YANG HARUS DILAKUKAN SETELAH INSTAL BACKTRACK ...
- How to install Zoneminder CCTV on Ubuntu???
- Install Zoneminder di Linux Fedora
- Cara Downgrade Kernel pada Linux
- Cara Merubah Ubuntu 12.04, 12.10 menjadi Mac OS X ...
- Cara Install Theme Cinnamon pada Ubuntu
- Cara Install Nautilus Action Extras pada Ubuntu 11...
- Cara Install Linux Ubuntu 12.10
- Cara Merubah Alamat Repository
- Cara Install Paket-Paket Software Di Ubuntu
- Cara Mereset Password Ubuntu
- Cara Menampilkan Grub Di OS Tunggal
- Cara Merubah Tampilam GRUB Dengan BURG
- Cara Merubah Background Grub
- Cara Memperbaiki Broken System pada Ubuntu 12.10/1...
- 15 Tema Gnome Shell Untuk Ubuntu 12.04 (Precise Pa...
- Instal XAMPP 1.8.1 Pada Ubuntu 12.10/12.04/Linux M...
- Cara Instal Repository BackTrack 5 di Ubuntu 12.04
- Hal yang Seharusnya Dilakukan Setelah Menginstal U...
- Cara Install Backtrack 5
-
▼
June
(43)
Datos personales
- Hacker Hunters
- Ridwan: Anak Keluarga Besar Badan Intelijen Negara (BIN) dan Korwil Jak- Sel FKPPI. Putra Purn TNI-AD Intelijen Kostard. Dan Sering ikut lomba " id sirtii kominfo".
.
ReplyDelete